Badan Narkotika Nasional (BNN) meminta
pondok pesantren dan lembaga agama lainnya untuk berperan aktif memberikan
pembinaan kepada para generasi muda. Hal ini untuk mencegah pengaruh narkoba
sejak dini.
"Saya mengharapkan kepada
para jajaran pengurus pesantren agar ikut berpartisipasi dalam memulihkan para
pecandu narkoba. Karena masalah narkoba adalah masalah kita semua," ujar
Deputi Bidang Pencegahan BNN Eko Wibawati, di Jakarta, Rabu (12/2/2014).
Menurutnya, peran serta lembaga
pendidikan agama sangat penting mengingat efek yang berbahaya dari narkotika.
Sebab narkoba memiliki efek yang sangat merusak dan bahkan pengkonsumsi narkoba
mengalami kerusakan pada jaringan otak.
"Akibatnya akan membuat
pemakainya seperti orang yang tidak waras bahkan cenderung melakukan perbuatan
kriminal, seperti mencuri untuk memenuhi ketergantungan terhadap narkoba,"
ujarnya.
Eko menambahkan, pengguna narkoba
memiliki kecenderungan untuk malas belajar dan acuh terhadap lingkungan
sekitarnya.
Untuk itu BNN menyarankan kepada
publik untuk melaporkan kerabat atau teman yang menjadi pengguna narkoba. Hal
ini BNN bisa mencegah dengan cara merehabilitasi.
"Saya sarankan jika ada
teman kalian yang menggunakan narkoba hendaknya berikan saran agar melapor ke
IPWL (Institusi Penerima Wajib Lapor) nanti di sana para penyalahguna narkoba
akan diberikan terapi untuk melawan keinginanya mengkonsumsi narkoba dan tidak
akan dipenjara," tandasnya.
Sumber: Inilah.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar